Kimchee atau kimchi adalah masakan khas Korea
yang terbuat dari sayuran yang difermentasi dengan aneka macam bumbu
dan biasanya memiliki rasa pedas dan asam. Sayuran yang biasa dibuat
kimchi adalah sawi, lobak, atau timun. Sementara bumbu yang digunakan
adalah cabe, jahe, bawang bombay, bawang putih, pasta udang, dan saus
ikan. Kimchi biasanya dibuat dalam jumlah besar sekaligus karena makanan
ini bisa tahan lama jika disimpan dengan baik. Di Korea, kimchi juga
banyak dijual dalam kemasan.
Untuk penyajiannya, kimchi dipotong dan disajikan langsung sendiri
sebagai lauk atau juga bisa digunakan sebagai bahan makanan Korea lain
seperti kimchi stew (kimchi jjigae), pancake kimchi (kimchijeon), sup
kimchi (kimchiguk), dan nasi goreng kimchi (kimchi bokkeumbap). Kimchi
merupakan masakan yang sangat populer dan sudah menjadi masakan nasional
Korea, bukan hanya sekedar masakan tradisional daerah. Kimchi juga
menjadi bagian penting dalam kuliner dan kebudayaan Korea. Bahkan saking
melekatnya kimchi dengan kebudayaan Korea, kalau orang bule bilang
“cheeese” saat berfoto, orang Korea akan bilang... “kimcheee” :D
Gimbap atau kimbap adalah makanan khas Korea yang terbuat dari nasi putih (bap) dan isian berupa potongan ikan, daging, telur, dan sayuran, yang digulung dengan lembaran rumput laut kering (gim) lalu dipotong kecil-kecil untuk satu kali makan. Satu gulung kimbap biasanya dibuat menjadi 8 potong. Bentuk gulungannya bisa bundar atau segitiga, dan rumput lautnya juga bisa digulung di bagian dalam, meskipun pada umumnya ada di bagian luar. Di Korea, sayuran yang biasa digunakan adalah timun, bayam, wortel, dan acar lobak (danmuji), sementara nasinya sedikit dibumbui dengan garam dan minyak wijen. Isiannya bisa sangat bervariasi dan mudah dimodifikasi, tergantung keinginan, selera, atau kreativitas. Dan cara penyajiannya juga bisa disajikan begitu saja atau kalau di Indonesia banyak ditambah bahan tambahan seperti mayonaise dan bahan lain agar lebih tasty :).
Nah, seiring dengan demam K-pop, drama Korea, dan juga kepopuleran Korea
secara umum, kini di Indonesia juga sudah banyak restauran-restauran
yang khusus menghidangkan makanan populer khas Korea, salah satunya
adalah kimbap. Jadi kalau belum berkesempatan ke Korea, bisa mencicipi
dulu kimbap ala Indonesia atau juga sushi gulung :)
Satu lagi makanan asal Korea yang mirip namanya yaitu Bibimbap. Seperti namanya yang berarti “nasi campur”, bibimbap adalah nasi campur ala Korea yang terbuat dari nasi putih dan aneka macam lauk dan sayuran serta saus sambal. Untuk penyajiannya, bibimbap disajikan dalam mangkuk dengan lauk disusun sedemikian rupa agar warnanya terlihat kontras dan menarik, baru diaduk-aduk saat akan dimakan. Bibimbap juga ada yang disajikan di dalam pot/mangkuk panas seperti halnya hot plate dengan kuning telur mentah ditempatkan langsung di tengah lauk-lauknya :D
Bulgogi atau pulgogi adalah masakan khas Korea Selatan yang terbuat dari
lembaran-lembaran daging sapi yang diiris tipis-tipis dan dimasak
dengan cara dipanggang atau di goreng dalam pan. Lembaran-lembaran
daging ini sebelum dimasak biasanya dimarinasi dulu dengan campuran
kecap, gula, minyak wijen, bawang putih, lada, dan juga bumbu lain
seperti jahe agar rasanya lebih lezat dan teksturnya lebih lembut.
Bulgogi biasanya disajikan bersama banyak macam lauk lain yang
masing-masing disajikan dalam mangkuk-mangkuk kecil (sangat khas
Korea!). Daging bulgogi juga terkadang diberi sedkit saus sambal dan
dimakan dengan cara dibungkus dengan daun selada bersama nasi dan
lauk-lauk lain, kemudian dijejalkan dalam mulut :D. Sayuran berdaun lain
juga bisa dipakai, tapi yang paling sering adalah selada. Saya juga
pernah liat ada yang membungkus lauk dengan lembaran rumpul laut, tetapi
nggak yakin itu bulgogi atau bukan, hehe..
Ramen atau ramyeon adalah mie instan versi Korea. Bukan hanya orang
Indonesia saja yang gemar makan mie instan, orang Korea juga suka.
Hampir di setiap drama Korea pasti ada adegan makan ramen atau ramyeon
(baca: ramyun), dan sukanya disajikan langsung bersama pancinya lalu
makan dengan tutupnya atau bahkan dari pancinya langsung :p.
Penyajiannya dan cara makannya juga sama seperti di Indonesia, bisa
dimasak biasa atau dengan ditambah bahan lain seperti sayuran atau
telur. Meskipun begitu, mie instan di Korea pada umumnya memiliki rasa
pedas, dengan kuah yang terlihat lebih kental dan mie yang terlihat
lebih besar, kenyal, dan yummy dari produk-produk mi instan dalam
negeri. Merk ramen yang paling laris di Korea Selatan adalah Shin Ramyun
yang juga populer di Cina dan Amerika Serikat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar